Restoran Tersembunyi di Bali yang Bikin Kamu Ngerasa Kayak Ditemukan Alam Semesta: Tempat Makan Enak Jauh dari Hiruk-Pikuk Turis
Bali itu memang surganya tempat makan, tapi kalau kamu sudah bosan dengan keramaian Seminyak, suara musik dari kafe-kafe Canggu, atau antrean foto di Ubud, saatnya kamu bergeser sedikit. Karena di balik gemerlap turisme, tersembunyi restoran-restoran yang kayaknya cuma bisa ditemukan kalau kamu dituntun semesta atau Google Maps yang lagi baik hati.
Pertama, ada Bali Asli di Karangasem. Ini bukan sekadar restoran, tapi pengalaman spiritual buat lidah dan jiwa. Dikelilingi sawah dan Gunung Agung yang megah sebagai latar, kamu bisa makan sambil mikir “hidup ternyata bisa sesederhana dan seenak ini ya.” Menu-nya lokal banget, dengan bahan-bahan yang ditanam sendiri. Jadi selain enak, kamu juga bisa merasa sedikit seperti pahlawan lingkungan.
Lanjut ke The Shady Shack. Walaupun Canggu udah ramai, tempat ini masih punya vibe tersembunyi. Terlindungi pohon-pohon rimbun dan dekorasi ala rumah pohon tropis, tempat ini jadi markas para pecinta makanan sehat yang nggak pengin dikasih tahu turis lain. Smoothie bowl-nya bisa bikin kamu lupa mantan, dan burger vegan-nya? Jangan salahin kalau kamu tiba-tiba kepikiran buka yoga studio.
Kalau kamu lebih suka tempat makan yang literally di tengah hutan, mampirlah ke Kubu at Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve. Tenang, meski judulnya Ritz-Carlton, suasananya damai banget. Restorannya ada di dalam “kubu” bambu yang cantik, dengan suara sungai sebagai background music alami. Romantisnya bukan main, cocok buat yang lagi jatuh cinta… atau mau jatuh cinta sama makanan.
Untuk kamu yang pengin makan sambil melihat danau tapi jauh dari pameran feed Instagram, cobalah Mentari Restaurant di Kintamani. Pemandangan Danau Batur yang luas dan udara sejuk pegunungan akan bikin kamu lupa notifikasi HP. Menu-nya sederhana tapi nikmat, dengan sambal yang bisa bikin kamu kepedesan tapi tetap minta nambah.
Terakhir, ada La Pacha Mama di Ubud. Restoran ini mengusung tema Meksiko-vegetarian, tapi suasananya https://catchncrisp.com/ lebih ke “berlibur di rumah sahabat yang artsy.” Lokasinya agak tersembunyi di jalan kecil, tapi begitu masuk, kamu langsung disambut dengan warna-warni yang bikin mood naik. Tacos-nya bisa bikin kamu bertanya-tanya kenapa semua makanan nggak seenak ini.
Intinya, Bali nggak cuma soal tempat viral dan antrean OOTD. Kadang, tempat yang paling “nggak kelihatan” justru yang paling membekas. Jadi kalau kamu lagi pengin kabur dari keramaian, ikuti suara hati, sinyal GPS, dan sedikit keberuntungan. Siapa tahu kamu nemu restoran yang bukan cuma enak, tapi juga bikin kamu merasa… ditemukan.